Fobi dan Foto dari Lapangan

Klik foto untuk lihat yang lainya

Siapa bilang kalau orang yang hobinya ngamatin burung tiap kali kelapangan harus dapat foto burung?.. Awalnya sih iya, malas kalau mau fotoin hal-hal kecil seperti Kupu-kupu, Capung, Ngengat sama Kodok maupun Katak.

Semua berawal dari perkenalanku dengan FOBI(Foto Biodiversitas Indonesia) dari salah satu kawan, Alek. Situs yang dikelola di semarang itu kini sudah banyak mengmpulkan foto-foto kekayaan alam indonesia. Sungguh ide yang kreatif. Pak Baskoro-lah yang memotori adanya situs tersebut(setau saya lho,..).

Klik foto untuk gambar lainya

Saya pun ikutan deh mendaftar dan jadi member karena sebuah keharusan kita mendaftar ketika kita mau ikut menjadi kontributor foto di Web/Blog tersebut. Setidaknya kita bisa punya Album foto-foto kekayaan alam indonesia. Sebuah kebanggaan tersendiri tentunya.

Dysphania subrepleta, Lampung

Kita akan merasa bahwa mereka itu cantik dan indah ketika kita sudah tau bahwa mereka itu penting untuk tetap ada dan harus tetap dijaga. Setidaknya kalau mereka masih ada kita ada object yang bisa di foto.

Kemudian, selain itu juga kita bisa mengetahui jenis-jenis apa saja yang berhasil kita dokumentasikan. Biasanya, itu saya, kalau baru saja pulang dari lapangan terus ada beberapa foto yang saya tidak bisa identifikasi dan itu merupakan bagian dari biodiversitas kita saya cuma upload di Fobi, lihat beberapa hari kemudian. Hasilnya sudah ada. Seperti foto Dysphania subrepleta ini sebelumnya saya mengira kalau itu Kupu-kupu. Eh, taunya itu Ngengat.

Selain untuk menampung Foto-Foto dari lapangan yang teman-teman hasilkan, Fobi juga menyediakan Forum untuk diskusi. Sungguh pencapaian yang luar biasa.

Tapi ingat, kalau kamu dan anda-anda semua mau daftar(disini), fobi tidak menerima foto diri yang narsis. Kecuali kalau diminta sama admin-nya untuk dijadikan foto profil para kontributor.

Silahkan bergabung dengan fobi. Siapa tau banyak foto-foto anda yang belum ter-identifikasi. Insya allah Fobi bisa membantu.