Ada burung di 0 KM Yogyakarta

Rutinitas saya ke Jogja setiap satu bulan sekali seperti sudah kembali kerumah kedua saya. 0 KM adalah lokasi yang pasti saya lewati ketika saya berada di Jogja. KM 0 selain ada Bank Indonesia, Benteng Vredeburgh, Kantor Pos Indonesia, ada juga burung – burung yang memenuhi langit KM 0 antara bulan Oktober – November. Mengapa demikian? karena KM 0 merupakan lokasi persinggahan beberapa jenis burung  yang sedang melakukan Migrasi. Namun demikian, selain burung migran dilokasi tersebut juga ada burung-burung yang sangat umum disekitar kita.

1. Jalak Cina (Sturnus sturninus); merupakan burung pendatang/migran yang datang setiap tahun ke KM 0 untuk menumpang istirahat di pohon – pohon Ficus ssp yang ada di pekarangan Istana Negara.

Jumlahnya tidak sedikit. Ribuan bahkan puluhan ribu burung jalak cina yang memanfaatkan pohon – pohon Ficus ssp di 0 KM

2. Kerak Ungu(Acridotheres tritis). Ada yang bilang ini masuk ke kelompok burung jalak. Jenis yang tidak umum di Jawa karena jenis ini kemungkinan besar peliharaan yang terlepas dan kemudian berbiak. (Thanks Panji koreksinya).

Burung ini biasanya akan turun ke tanah. mencari makan diantara rumput-rumput depan Istana Negara dan samping Monumen Serangan Umum 1 Maret

3. Jalak Tunggir Merah(Scissirostrum dubium (Latham, 1801). Jeni burung endemik Sulawesi ditemukan di Pohon Beringin depan Istana Negara 0 Km. kemungkinan besar individu yang terfoto terlepas dari pemelihara.

Jenis endemik sulawesi ini sudah banyak ditemukan di Jawa. Temuan kelompok besar di hutan gunung Panaruban oleh Himbio UNPAD dari tahun 2005. Di Gunung Salak ditemukan 14 ekor oleh Andhy Priyo Sayogo. Temuan di 0 KM kemungkinan burung yang terlepas dari kandang pemeliharaan.

4. Layang-layang Api (Hirundo rustica Linnaeus, 1758). Merupakan jenis burung pengunjung musim dingin dan menggunakan area Istana negara dan kawasan 0 KM sebagai roosting/wintering site.

Layang-layang Api menggunakan pohon-pohon Palem dan gedung di KM 0 untuk tidur.

dan mereka juga memanfaatkan besi-besi digedung POS Indonesia yang berada di KM 0

5. Tekukur Biasa Streptopelia chinensis (Scopoli, 1768). Merupakan jenis yang umum dan bisa dengan mudah kita lihat mencari makan di halaman Istana.

burung yang sangat umum disekitar kita

6. Merbah Cerucuk Pycnonotus goiavier (Scopoli, 1886). Jenis favorit para pemelihara burung ini juga mudah sekali kita lihat di KM 0.

kalau orang Banyumas bilang ini namanya Crocokan,..

7. Burung Gereja Erasia Passer montanus (Linnaeus, 1758). Burung domestik yang bisa hidup dimana saja. Mudah beradaptasi dan umum disekitar kita.

Burung urban

8 thoughts on “Ada burung di 0 KM Yogyakarta

    • Terima kasih, Mas sudah berkenan mampir ke blog saya,..

      Alhamdulillah kalau info ini bermanfaat,.. semoga burungnya ndak ditembaki sama pemburu burung,..

      Like

Leave a comment