Akhirnya, Leptogomphus lansbergei lansbergei

Akhirnya, si misterius ini ketemu juga identitasnya. Setelah menunggu jawaban dari para suhu mengenai Capung Ghoib ini akhirnya terjawab sudah. Dia punya nama Leptogomphus lansbergei lansbergei, anak jenis yang tersebar di Pulau Jawa. Jenis ini saya temukan di aliran air belakang Resort Cilimus, Taman Nasional Gunung Ciremai. Cerita penemuannya pernah saya ceritakan di Sini [ Leptogomphus sp ] . 

Kalau menurut para pemerhati capung, jenis ini memang minim catatan. Catatan pertama sepertinya mbah Lieftinck yang mengawali blusukannya nguber – nguber capung di Tanah Jawa dan sepertinya memang belum di deskripsikan dengan detil. Terima kasih kepada para suhu dari Indonesian Dragonfly Society yang sudah membantu identifikasi.

Betina

Female, Cilimus, Kuningan 15.3.14

Male, Cilimus, Kuningan 15.3.14

Male, Cilimus, Kuningan 15.3.14

Banyumas – Tholymis tillarga (Fabricius, 1798)

Suro, Kalibagor, Banyumas 16.2.2014

Putih pada daun singkong yang menjadi background dari Capung ini adalah abu vulkanik kiriman dari Gunung Kelud yang meletus beberapa bulan lalu (waktu ambil foto ini). Memang, ini foto lama yang belum sempat saya upload di blog. Daripada blog kosong tidak ada yang baru, yawes lah,. yang lama pun tak apa. Foto menjadi pengganti narasi atau tulisan dikarenakan saya tak pandai menulis, merangkai kata menjadi satu cerita utuh.

Suro, Banyumas 16.2.2014

Suro, Banyumas 16.2.2014

Cibeureum – Leptogomphus sp.

Cibeureum – Kuningan 15.3.2014

Lokasinya di belakang kantor Resort Cilimus Taman Nasional Gunung Ciremai. Awalnya memang di kasih tau sama Ian kalau dia nemu jenis capung bagian mata mirip Capung Jarum tapi badannya seperti sabina. Nah lho, pas dikasih lihat fotonya ternyata Leptogomphus. Tanggal 15/3 pagi – pagi coba jalan sendiri, berharapnya sih ketemu Javan Banded Pita karena sehari sebelumnya gak dapet fotonya. Javan Banded Pita di ganti Leptogomphus, tak apa lah.

Betina

Betina

Jantan dengan insert bagian anal appendages

Jantan dengan insert bagian anal appendages

Keterangan untuk individu Jantan: (A). Anal appendages tampak dari atas, ( B ). Anal appendages tampak dari samping, dan ( C ). tampak organ genital jantan seperti kait.

Baluran – Lestes concinnus Hagen in Selys. 1862

Ada cerita menarik pada saat motret jenis ini. Jadi, waktu kami motret jenis ini berbarengan dengan Penulisan Artikel lomba pengamatan burung. Peulisan artikel adalah sesi terakhir karena peserta diharuskan menulis satu artikel tentang Burung dan Baluran selama lomba. Tim saya, PPBJ versi Lawas yang beranggotakan Saya, Mas Untung dan Asat dari awal memang tidak punya niatan untuk menulis karena si Asat pun akhirnya ikut lomba Fotografinya dan menang. Tim kami di panggil – panggil karena dari kami tidak ada yang ikut hadir dalam penulisan itu. Dari pembangkangan itu ini yang saya dapatkan, Lestes concinnus Hagen in Selys. 1862, capung yang konon tidak menutup sayapnya.

Lestes concinus-baluran-aap-2 Lestes concinus-baluran-aap-1 Lestes concinus-baluran-aap-3

Baluran – Tetrathemis irregularis Brauer, 1868

Capung – capung baluran ada beberapa yang masuk kedalam memory kamera saya. Ini hasil sewaktu mengikuti Event Baluran Birding Comeptition 2013 atau BBC yang terakhir (katanya ini yang terakhir). Tapi hari itu kegiatan lomba pengamatan burung menjadi pengamatan capung di Sungai Bajulmati. Jenis ini salah satu dari beberapa jenis yang berhasil saya foto dengan Prosumer andalan saya.

Tetrathemis erregularis-Baluran-aap-2 Tetrathemis erregularis-Baluran-aap-1