Merapi – Cyrtosia javanica Blume 1825

Goa Jepang, Merapi, Yogyakarta 10.7.2014

Siapa sangka yang begini adalah anggrek. ” Itu anggrek?” tanya wartawan SCTV sewaktu di saya menemukan jenis anggrek ini. Bentuknya tanaman bunga ini memang tidak menunjukan ciri – ciri anggrek pada umumnya. Pada umumnya masyarakat kita mengenal anggrek dengan bunga yang memiliki bentuk dan warna yang cantik sehingga mampu memikat para penggemar bunga. Bunga ini tumbuh diantara seresah daun yang jatuh dan mulai membusuk. Kondisi habitatnya lebih sering lembab.

Anggrek Cyrtosia javanica ini disebut sebagai anggrek saprofit. Tumbuh ketika akan berbunga dan tidak nampak ada daun di batang maupun tangkau bunga. Bunga yang tumbuh di samping jalan menuju Goa Jepang ini saya temukan secara tidak sengaja. Waktu itu sedang jalan sambil mengamati bagian bawah semak yang biasanya menjadi tempat Burungmadu Gunung dan beberapa jenis burung lainnya. Pertema nemuinnya tanggal 8 Juli 2014 lalu yang kemudian tanggal 10 Juli kembali saya lanjutkan untuk mendokumentasikan, dengan harapan bunganya sudah mekar secara sempurna.

Ok, semoga anda berkenan…

bunga yang mulai nampak terbuka tampak dari samping. 10.7.2014

Bunga tampak dari depan yang mulai terbuka/mekar. 10.7.2014

Merapi – Anoectochilus reinwardtii Blume 1858

Merapi, Yogyakarta 10.7.2014

Daripada ribut-ribut karena ada dua Presiden pemenang Pilpres 2014 mendingan blusukan nyari yang cantik – cantik. Kalau ini saya ndak tahu apakah menurut anda cantik atau tidak. Tergantung selera. Ada yang bilang Jerangkong karena mirip tulang – tulang, ada juga yang bilang Mutiara karena putihnya mengkilat seperti mutiara. Namanya Anoectochilus reinwardtii jika kita merujuk pada penamaan ilmiah.

Wes, ndak usah panjang kali lebar. Saya mau Subuhan dulu (karena pas posting tiba-tiba terdengar Adzan Subuh).

Anoectochilus reinwardtii. 10.7.2014

Foto close-up bunga Anoectochilus reinwardtii . 10.7.2014

Anggrek – Peristylus goodyeroides ( D. Don ) Lindl.

Mayana, 20.03.2014: Hmm,.. baunya lumayan enak, tapi ada yang bilang baunya seperti bau orang yang meninggal. Ah,.. perasaan biasa saja, tidak ada bau busuk seperti bau orang yang meninggal 3mpat hari baru ketahuan. Peristylus goodyeroides ( D. Don ) Lindl. jenis anggrek yang kami temui selain Eulophia nuda Lindl dan Habenaria reflexa Blume. Oke,. saya tidak akan bercerita pajang kali lebar. Toh prosesnya sudah saya ceritakan di postingan saya sebelumnya, di Eulophia nuda.

 

Bentuk bunga Peristylus goodyeroides ketika mekar sempurna,.

Bunganya dalam satu tangkai cukup banyak,.

Kalau yang bawah ini foto kolase dari tiga foto. Bunga yang berbeda dengan dua bunga di atas,. lokasinya terpisah. Kalau yang bawah ini mekarnya masih belum sempurna.

Kolase

A. Tinggi pohon jika dibandingkan posisi kita sedang jongkok.

B. Foto close-up dari bunga yang masih hijau.

C. Bentuk bunga ketika belum mekar sempurna,

Anggrek – Eulophia nuda Lind.

Mayana, 20.03.2014: ” Saya sudah beberapa kali mondar – mandir naik turun gak pernah lihat “. Begitu kata – kata yang keluar dari Iyan Irawan atau yang lebih dikenal dengan nama Ian Mardiana pada akun Facebooknya. Anggrek ini kami temukan ketika kami turun dari Gunung (bukit) Mayana di Desa Ciketak, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan 20 Maret lalu seusai pengamatan Elang Jawa (Nisaetus bartelsi). Anggrek Tanah dengan nama Eulophia nuda Lindl yang awalnya dikira Eulophia spectabilis di grup facebook Orchids of Java. Tapi hasil identifikasi itu masih membuat saya penasaran. Apalagi ketika beberapa teman – teman belum juga menemukan jenisnya.

Tampak bunga dari depan

Bentuk bunga yang mekroknya kelihatan kurang sempurna alias nguncup dan di tambah lagi waktu saya posting di Facebook tidak menyertakan pohonnya secara keseluruhan. ” Ono foto whole plant-ne mas?” tanya seseorang berambut kriting penyuka anggrek di Gn. Ungaran, Semarang. Saya benar – benar tidak punya bayangan nama jenis anggrek ini. Sampai akhirnya saya bisa lihat di buku Orchids of Java dan jenisnya benar seperti dugaan saya sebelumnya, bukan Eulophia spectabilis.

Tampak bunga dan batang bunga dari samping

Oia,. bunga ini kami temukan di pinggir jalan bercampur dengan rumput liar dan daun bambu kering. Tidak jauh dari bunga ini kira – kira dua meter ada anggrek tanah lainnya yang diketahui sebagai Peristylus goodyeroides ( D. Don ) Lindl.,.  Di lokasi yang lebih tinggi sebelum nemu anggrek ini kami juga nemu Peristylus goodyeroides satu pohon dengan bunga yang belum mekar sempurna.

Eulophia nuda dengan pohon secara keseluruhan

Anggrek: Cymbidium ensifolium (L.) Sw.

Jogja 03.3.2014 – Berkunjung ke rumah Pak Musimin (kelompok tani anggrek alami) ketika  koleksi anggrek di green house ada yang berbunga itu menyenangkan. Selain bisa motret juga bisa belajar. Setiap bunga yang mekar Insya Alloh akan menambah khasanah pengetahuan kita. Hehe.

Anggrek tanah

Anggrek: Gastrodia crispa J.J. Sm.

Jogja 03.3.2014 – Februari adalah waktu biasanya si anggrek saprofit warna coklat ini berbunga. Tumbuh di serasah sela – sela rumpun bambu. Setahun yang lalu pun sama, saya motret jenis ini di Turgo, Lereng Selatan Merapi, dan ketika saya kembali lagi ke lokasi itu si coklat pun sudah bermekaran.

Anggrek saprofit